penipuan kartu perdana

berhati-hatilah saat mendaftarkan kartu perdana, usahakan dari suber yang di percaya

New Taipei City, Kepolisian Yonghe awal bulan lalu mendapatkan laporan dari seorang warga Indonesia, bahwa di Taipei main station ada seorang pria Vietnam melakukan penipuan dengan cara membantu pekerja asing mendaftarkan kartu telepon, ia meminta fotokopi ARC (kartu identitas). Tanpa diduga setelah pria Vietnam tersebut mendapatkan fotokopi ARC dan mendaftarkan kartu perdana handphone, ternyata pria Vietnam tersebut malah menjual nomor kartu perdana hp kepada sebuah komplotan penipu seharga 3000NT$, mengakibatkan ratusan pekerja asing menjadi korban.

2 hari yang lalu polisi berhasil menangkap tersangka bermarga Wu, Wu mengatakan kepada polisi bahwa dia dari Vietnam datang ke Taiwan sudah 2 tahun lebih, saat ini kuliah di National Taipei University of Technology semester 2, karena kekurangan uang untuk biaya kuliah, barulah dia mendapatkan ide untuk mendapatkan ID pekerja asing untuk mendaftarkan kartu perdana, polisi saat menggeledah tempat tinggal tersangka mendapatkan 250 lembar kartu telepon. Diperkirakan selama ini Wu sudah mendapatkan hasil lebih dari 100,000NT$. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke kejaksaan